-
AMANAH DARI ALLAH
Jangan disia-siakan
-
Mengisi kegiatan akhir pekan-sebelum ada covid-19
Literasi bersama anggota keluarga di perpustakaan Pemda Jaksel-.
-
BERBAGI DI MASA PANDEMI
BERSAMA REKAN GURU AGAMA ISLAM KEC.JATINEGARA DALAM ACARA NGAJI IT.
-
TAK PERLU MENUNGGU SEMPURNA
Berbagi ilmu bersama sahabat guru Agama Islam dalam program NGAJI IT
-
Edukasi kebersamaan
Rukun itu indah.
Total Tayangan Halaman
ASESMEN SUMATIF KELAS 6 SD MATERI NAMA ALLLAH ALGHAFFAR DAN AL AFUWW
ASESMEN SUMATIF KLS 4 QS ALHUJURAT AYAT 13 DAN HADIS KERAGAMAN
ASESMEN SUMATIF KELAS 5 QS ALMAUN DAN HADIS MEMBANTU
ASESMEN SUMATIF KLS 6 MATERI QS ADDUHA DAN HADIS BERBAGI
ASESMEN SUMATIF KLS 6 MATERI QS ADDUHA DAN HADIS BERBAGI
TRY OUT UJIAN SEKOLAH PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI KELAS 6 2024-2025
Asesnen Sumatif akhir sekolah kelas 6 sudah semakin dekat waktunya. Peserta didik perlu banyak berlatih dengan soal-soal sesuai kisi-kiki ujian sekolah tahun 2024-2025. Berikut ini adalah soal try out Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti yang bisa peserta didik coba. Setelah selesai mengerjakan dan submit, peserta didik dapat langsung melihat scor hasil pekerjaannya. Peserta didik dapat juga melihat hasil peserta lain yang mengerjakan tugas ini
RINGKASAN MATERI KELAS 6 ASMAUL HUSNA "ASH-SHOMAD:
Nama Allah Ash-Shomad
Makna Ash-Shomad
As Samad artinya Allah Yang Maha Dibutuhkan. As Samad
merupakan salah satu dari 99 nama-nama baik Allah SWT atau Asmaul Husna. As Samad secara
bahasa berarti tujuan, yang terpuncak, dan menjadi tumpuan harapan semua. As Samad memiliki makna bahwa Allah SWT adalah dzat yang
dibutuhkan oleh semua makhluk. Hakikatnya, hanya kepada Allah-lah tempat
bergantung, bersandar, dan mengadu semua makhluk-Nya yang mengharapkan
pertolongan-Nya.
Ash-Shamad adalah penguasa yang maha sempurna kekuasaan-Nya, maha mulia yang
sempurna kemuliaan-Nya, maha agung yang sempurna keagungan-Nya, maha penyantun
yang sempurna sifat penyantun-Nya, maha kaya yang sempurna kekayaan-Nya, maha
perkasa yang sempurna keperkasaan-Nya, maha mengetahui yang sempurna
pengetahuan-Nya, dan maha bijaksana yang sempurna hikmah/kebijaksanaan-Nya,
Dialah yang maha sempurna dalam semua bentuk kemuliaan dan kekuasaan, Dialah
Allah yang maha suci dan sifat-sifat ini hanyalah pantas (diperuntukkan)
bagi-Nya
Dalil nama
Allah Ash-Shamad
Firman Allah dalam QS Al-Ikhlas ayat 2
اَللّٰهُ الصَّمَدُۚ
Allah tempat
meminta segala sesuatu
Sebagai makhluk yang penuh kekurangan, manusia pasti lah
sangat lemah dihadapan Sang Pencipta Allah Swt. Mulai dari awal manusia telah
dilahirkan hingga sepanjang kehidupannya, ia tak memiliki kekuatan sedikitpun
selain kekuatan yang diberi oleh Allah Swt. Manusia harus memiliki keyakinan
kuat bahwa Allah Swt akan selalu membantu segala urusan hamba-Nya baik dalam
hal sekecil pun. Hasbunallah Wanikmal Wakil, Nikmal Maula Wanikman Nasir. “Cukuplah
Allah sebagai penolong kami, dan Allah adalah sebaik-baik pelindung”
Hal ini sesuai
dengan firman Allah di Surat Al Fatihah ayat 5
Artinya :
“Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta
pertolongan.”
Meneladani nama Allah Ash-Shamad
Menjadikan Allah sebagai tempat meminta dan berdoa kepada-Nya
Menjadikan Allah sepenuhnya sebagai tempat bergantung adalah puncak
tertinggi tauhid. Bagi Muslim, penyerahan semua urusan kehidupan kepada Allah
adalah keharusan. Sebaliknya, menggantungkan segala
persoalan kepada manusia adalah kesalahan.
Menghadaplah kepada Allah saat susah dan gelisah. Berdoalah agar Allah mudahkan semua urusan dan kebutuhan kita. Nabi SAW bersabda: “Jika kamu meminta, mintalah kepada Allah. Dan, jika kamu . .memohon pertolongan, mohonlah kepada Allah.” (HR Ahmad)
1. 2. Berusaha menjadi pribadi yang bermanfaat bagi
orang lain
Keberadaan manusia sebetulnya ditentukan oleh kemanfaatannya pada yang
lain. Setiap perbuatan yang dilakukan maka balasannya juga akan kembali. Begitu
pula jika kita memberi manfaat kepada orang lain, maka manfaatnya akan kembali
pada diri kita sendiri.
3. Berusaha membantu orang lain dengan keikhlasan hanya mengarap ridha
Allah SWT
Ikhlas merupakan amalan hati yang perlu mendapatkan perhatian khusus secara
mendalam dan dilakukan secara terus-menerus. Baik ketika hendak beramal, sedang
beramal, maupun ketika sudah beramal. Hal ini dilakukan agar amalan yang
dilakukan bernilai di hadapan Allah.
Sebagaimana firman Allah dalam QS. Al-Bayyinah ayat 5 yang artinya “Padahal
mereka tidak disuruh kecuali supaya menyembah Allah dengan memurnikan ketaatan
kepada-Nya dalam (menjalankan) agama yang lurus ….”
Maksud dari agama yang lurus dari ayat tersebut adalah kita terjauhkan dari
hal-hal syirik dan menuju kepada tauhid. Disinilah kedudukan ikhlas yang begitu
penting dalam amal ibadah, agar amalan-amalan tidak sia-sia dan tidak
mendapatkan azab di dunia maupun akhirat kelak.
Saepul Rahman,S.Ag
RINGKASAN MATERI KELAS 6 ASMAUL HUSNA ALWAHID
Nama Allah "Al-Wahid
Makna Al-Wahid
Asmaul Husna Al Wahid memiliki arti, yaitu Yang Maha
Tunggal. Akar kata Al Wahid dalam bahasa Arab memiliki beberapa arti lain
seperti satu, menjadi satu, disebut satu yang terhubung, bergabung, satu yang
unik, dan tunggal yang satu berbeda dari yang lain.
Al Wahid secara sederhana memiliki makna bahwa Allah swt
merupakan satu-satunya Dzat yang Maha Tunggal dan tiada sekutu bagiNya. Allah
swt tidak membutuhkan sekutu dalam menciptakan dan memutuskan sesuatu. Dzatnya tidak ada bandingannya dam segala sesuatu berasal
kepadaNya.
Nama Allah itu Al-Wahid dan Al-Ahad yang menunjukkan
Allah itu Esa dalam dzat-Nya, dalam sifat-Nya, dalam perbuatan-Nya, dan dalam
uluhiyah-Nya, tidak ada sekutu bagi Allah.
Allah Ta’ala, Dia-lah Ilah yang Esa dan Tunggal, tidak ada yang berhak diibadahi dengan benar kecuali Dia satu-satunya, tidak ada sekutu dan tidak ada yang menyamai-Nya, baik dalam Dzat, sifat, maupun perbuatan. Maka tidak boleh menyamakan Allah dengan siapa pun dari makhluk ciptaan-Nya, karena Dia Maha Esa, tidak ada saingan dan tidak pula bandingan.
Wajib bagi seorang hamba mengesakan Allah dalam ‘aqidah,
ucapan dan perbuatan, dengan cara mengakui kesempurnaan mutlak bagi-Nya, dan
mengesakan-Nya dalam setiap ibadah.
Dalil Nama Allah Al-Wahid
Firman Allah dalam QS Azzumar ayat 4
ۙ
سُبْحٰنَهٗ ۗهُوَ اللّٰهُ الْوَاحِدُ الْقَهَّارُ
Seandainya
Allah hendak mengambil (makhluk-Nya sebagai) anak, pasti akan memilih yang Dia
kehendaki dari apa yang Dia ciptakan. Maha Suci Dia. Dialah Allah Yang Maha Esa
lagi Maha Mengalahkan.
Meneladani Nama
Allah AlWahid
1. 1. Sholat 5 waktu sebagai bukti pengakuan bahwa manusia hanya menyembah Allah
Tujuan manusia diciptakan Allah adalah untuk mengabdi/ beribadah kepada-Nya
sebagaimana Firman Allah dalam QS Adzzariyat ayat 56 yang artinya Tidaklah
Aku menciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada-Ku.
1. 2. Beribadah ikhlas karena Allah bukan karena
makhluk-Nya
2. 3. Meyakini bahwa Allah satu-satunya yang
memberikan rizki kepada makhluk-Nya, karenanya hanya meminta dan berharap
kepada Allah bukan makhluk-Nya
Demikian, semoga bermanfaat
Saepul Rahman,S.Ag
Berikut link nama Allah lainnya
Al-Ghoffar
https://berbagitarbiyah.blogspot.com/2024/08/ringkasan-materi-kelas-6-asmaul-husna-al.html
Al -Afuww
https://berbagitarbiyah.blogspot.com/2024/08/ringkasan-materi-kelas-6-asmaul-husna.html
Ash-Shomad
https://berbagitarbiyah.blogspot.com/2024/08/ringkasan-materi-kelas-6-asmaul-husna_17.html



















